Anime telah menjadi fenomena global dan tidak hanya populer di Jepang, tetapi juga di seluruh dunia. Untuk menjangkau pasar internasional yang lebih luas, seringkali anime diberikan versi dubbing atau subtitle dalam bahasa Inggris atau bahasa lokal. Dubbing menggantikan suara asli dengan pengisi suara bahasa Inggris atau bahasa setempat, sementara subtitle menambahkan terjemahan teks dialog sambil mempertahankan suara asli para karakter.
Selain itu, judul anime juga
sering kali diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris. Sebagai contoh, anime Tonari
to Totoro dan Tenkuu Shiro no Laputa dari Studio Ghibli diterjemahkan
menjadi My Neighbour Totoro dan Laputa: Castle in The Sky. Penerjemahan judul
ini bertujuan untuk memudahkan pemahaman dan daya tarik bagi penonton berbahasa
Inggris.
Namun, ada juga beberapa judul anime yang terjemahannya tidak selalu sama dengan arti aslinya, bahkan terkadang cenderung mengubah esensi arti judulnya. Misalnya, anime Tenki no Ko (天気の子) yang dalam terjemahan literal menjadi Anak Perempuan Cuaca atau Weather's Girl dalam bahasa Inggris, tetapi judulnya diterjemahkan menjadi Weathering with You. Meskipun cerita anime ini memang berpusat pada tema cuaca, perubahan judul tersebut menjadi mengubah nuansa dan makna judulnya.
Contoh lainnya adalah anime Koe no Katachi ((聲の形) yang diterjemahkan menjadi A Silent Voice dalam bahasa Inggris. Padahal arti harfiahnya adalah The Shape of Voice atau Bentuk Suara. Terdapat perbedaan yang signifikan antara judul asli dan terjemahannya.
Selain itu, ada pula anime seperti Boku dake ga Inai Machi (僕だけがいない街) yang dikenal dengan judul Erased dalam bahasa Inggris. Judul aslinya, yang memiliki arti Kota yang Hanya Saya yang Hilang atau The Town Where Only I am Missing, menekankan pada plot cerita utama di mana tokoh utama kembali ke masa lalu untuk mengubah keadaan.
Perubahan judul anime tersebut
seringkali dilakukan agar judulnya lebih dapat dipasarkan secara internasional
dan diterima oleh penonton dengan bahasa yang berbeda. Meskipun judul dalam
bahasa Inggris berbeda dengan terjemahan literal, tujuannya tetap untuk
mengkomunikasikan pesan dan makna dari anime tersebut agar dapat dipahami oleh
penonton berbahasa Inggris.
Dalam hal ini, terjemahan judul
anime menjadi bagian dari strategi pemasaran untuk menarik minat penonton
internasional dan menggambarkan esensi cerita dengan cara yang dapat diterima
oleh audiens yang lebih luas. Meskipun terjemahan judul dapat mengubah makna
asli, tujuannya adalah agar pesan dan esensi anime tetap tersampaikan secara
efektif kepada penonton di seluruh dunia.
Komentar
Posting Komentar